Sejarah Nama Gresik
Nama Gresik untuk pertama kalinya dijumpai dalam prasasti karang bogem ( masuk kawasan Bungah, sekarang ). berangkat dari tahun 1308 Saka atau 1387 M. Prasasti ini dikeluarkan dimasa Raja Hayam Wuruk. Adapun kata Gresik pada prasasti tersebut tercantum pada baris keempat. Bunyi prasasti itu adalah :
" Hanata kawulaningang saking Gresik warigaluh ahutang saketi rong laksa gnep sabisane rowang warigaluh luputata pangarah saking siddhayu kapangarahan po hiya saketi dalem galangan kawolo ing haturakna tahiya bacan bobot sewu sarahi atombak sesine."
Artinya "adalah warga kami berasal dari Gresik, kerjanya sebagai nelayan, mempunyai hutang sebesar satu keti dua laksa ( kira - kira 120.000? ). sedapat-dapatnya dia akan memungut bantuan sesama nelayan. Kinis mereka akan terbebas dari tuntutan pajak dari pihak sidayu, tetapi harus memenuhi tuntutan dari dalam negeri ( Majapahit ). Di galangan kedelapan (kawolu) mereka harus membayar terasi (bacan) yang beratnya seribu bagi tiap - tiap pemilik dan isinya. ( aminudin kasdi, Apakah Sejarah Itu).
Ternyata sampai sekarang nama Gresik masih jadi perdepbatan. Gresik disebut berasal dari bahasa Arab Qarr-Syaik, yang berarti tancapkan sesuatu. Sesuatu itu diartikan sebagai jangkar kapal yang ditancapkan oleh awak kapal sebagai pertanda kapal akan berlabuh. Sedangkan dalam bahasa jawa berasal dari kata Giri Gisik. Solichin Salam menyebut nama Giri-Isa, ungkapan dari kata Giri yang berarti bukit, sedangkan Giri-Isa atau Giri Nata berarti Raja Bukit. Sementara itu nama Giri-Gresik dapat dijumpai dalam karya sastra pertengahan pertama abad ke- 19 M. Yaitu serat centhini.
Gresik menurut berita China disebut T’se-T’sun atau kersi. Sebutan itu dijelaskan dalam Encyclopaedie van Nederlandcsh Indie, yang berbunyi :
“De Chineezen kwamen er reeds voor 1400 A.D. en noemeden het T’se T’sun over de afleiding van deze weining verheffenden naam-de letterslijke beteekenis is kakhuisdorp-leze Rouffaer, KITLV., 7e volgreeks, V 1906, blz. 178.”
Artinya :
“Kedatangan orang – orang China sudah terjadi sebelum tahun 1400. Dan menyebut T’se T’sun, tantangan asal usul nama yang menarik ini arti harfiyahnya ialah perkampungan kumuh dapat dibaca keterangan Rouffaer dalam Bijdragen, Koninklijk Intituut voor Taal, Land en Volkenkunde, seri lanjutan ke-7, V 1906, halaman 178.”( sumber : tim penyusun sejarah hari jadi kota gresik.
Namun sampai sekarang belum diperoleh kata sepakat mengenai asal mula nama Gresik. Dari beberapa sebutan nama Gresik diatas, dapat disimpulkan bahwa sebutan itu berasal dari perbedaan pengucapan manusia. Sebagaimana diketahui bahwa orang – orag asing menyebut nama Gresik sesuai dengan lidah mereka, antara lain Grissee, Gesih, Geresih, Gerawase, Qarr-Syaik, Penulis Portugis menamakannya Agazi yang diucapkan Agacime. Menurut J.A.B. Wisselius dalam bukunya berjudul Historisch Onderzoek naar Gestelijke en wereldlijke Suprematie van Grissee op Midden Oost Java Gedurende 16e 17e Eew, dikatakan bahwa Gresik sebelumnya bernama Gerawasi, nama ini terkenal hingga tahun 1720. ( sumber : Umar Hasyim, Sunan Giri ). Di Gresik juga pernah dikenal sebuah tempat bernama Jaratan. Nama ini dianggap sebagai satu dari dua pelabuhan yang ada di Gresik, lokasinya berada di muara Bengawan Solo Lawas, tepatnya di Mengare, Musafir pertama dari Belanda berkali – kali menyebut nama Jaratan ( Jortan) untuk menyebut sebuah kota pelabuhan di Gresik. ( sumber : H.J. de Graff et. Al, Kerajaan – kerajaan Islam di Jawa).
Selain nama-nama diatas, Gresik juga pernah dikenal dengan nama Tandes. Nama tandes dalam kesusastraan Jawa memang dipakai untuk menyebut Gresik sebagai istilah pengganti. ( sumber : Ibid ). Demikian beberapa nama dari Gresik, yang akhirnya sampai sekarang masih mengundang banyak perdebatan. Hal tersebut dapat dijadikan factor pendukung untuk melakukan sebuah penelitian.
Komentar
Posting Komentar